Selain waktu, hal yang tidak kalah penting yang harus ditentukan terlebih dahulu saat merencanakan sebuah pertemuan dengan seseorang adalah tempat. Seringkali, hal ini menjadi perdebatan yang serius. Mau dimana? Tempatnya enak tidak? Nyaman tidak? Kalau sudah begitu, biasanya kata “terserah” pun muncul sebagai senjata terakhir. Kalau sudah terserah, sudah mulai bingung tuh. Nah, ada satu Kafe favoritku di Purbalingga yang biasanya kujadikan andalan saat ditodong kata terserah.
Mayong Kopitiam. Kafe ini dibuka awal tahun 2016 lalu. Kafe yang dibuka dari pukul 10.00 sampai pukul 22.00 WIB ini selalu ramai pengunjung tiap harinya. Ketika masuk kafe ini mata kita akan dimanjakan dengan pemandangan yang wahhh. Di tembok kafe tertempel wallpaper yang sedap dipandang mata. Ruangan di dalam Kafe dibagi menjadi beberapa ruangan. Dan yang membuatku betah adalah adanya smoking area di sana. Jadi kita tidak terkena asap rokok dari pengunjung lain.
 |
| di sebelah kirinya terdapat no smoking area |
Lokasi
Kafe ini berada di Jalan Wirasaba, Purbalingga Lor. Tepatnya di Gang Mayong, pusat kuliner kota Purbalingga. Jika dari arah timur (Banjarnegara), kita hanya perlu menuju alun-alun Purbalingga kemudian ambil arah ke Utara, perempatan sebelum patung knalpot ambil kiri. Mayong Kopitiam berada di sebelah kiri jalan dan terpampang sangat jelas tulisan Mayong Kopitiam. Akan sangat mudah untuk ditemukan karena berada di tengah Kota Purbalingga.
 |
Harga Menu
Untuk standar sebuah Kafe, Mayong Kopitiam ini tergolong sebagai Kafe yang ramah di kantong. Untuk harga minuman berkisar dari 6k-20k.. Es krim mulai dari harga 10k, makanan berat 7k-20k, dan untuk snack berkisar dari 10k-18k. di Mayong Kopitiam ini juga menyediakan menu bancakan untuk berbuka puasa bersama atau acara lainnya.
Dan untuk rasa, jangan ditanya. Selain harganya yang ramah di kantong, rasa makanannyapun lezat di lidah. Bisa dibilang harga kaki lima, rasa bintang lima.
Rekomended deh pokoknya.
 |
| Ayam saus padang. Yummy bangett |
 |
| Ayam nano-nano. ini juga tidak kalah enak lho |
